Sabtu, 11 Januari 2014

Mengupas Doa

Assalamu'alaikum,
Hai sobat, berjumpa lagi nih kita di suatu majlis yang Insyaallah selalu dalam rahmat Allah.. Aamiin.
Kali ini kita akan membahas mengenai keajaiban do'a sekaligus sebagai sebuah penilitian saya pribadi atas harapan saya atas sesuatu yang besar. Penasaran?? Baca lebih lanjut..
Disini seri kali ini ada sedikit curahan hati penulis sobat, hehe.. Karena pada saat ini saya sedang dilanda kebimbangan atau istilah bekennya Galau. Ya wajar lah, saya ni kelas 3 SMA jadi saatnya untuk siap-siap merantau ke sekolah yang lebih tinggi..
Sebelum kita membahas lebih lanjut, saya akan mengutip salah satu firman Allah dalam QS Al-Mu'minun ayat 60 yang berbunyi:


وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

"Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina" 

Ya, kita sebagai seorang muslim senantiasa menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman kita dalam berperilaku. Sama halnya dalam hal ini. Kita diperintah oleh Allah untuk meminta segala sesuatu kepada-Nya (sesuatu yang tidak bertentangan dengan syariat). Dari sinilah saya mulai mengilangkan kegalauan saya dan percaya bahwasanya nanti Allah pasti akan mengabulkan permintaan saya.
Lah, ni kan belum terbukti sobat. Nanti akan saya keluarkan seri yang berhubungan dengan ni. Jadi, kalau penasaran dengan hasil penelitian ini ikuti terus blog terbaru saya. Hahaha.
Kembali ke ayat diatas, "..Berdo'alah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu".. Kalau kita lihat manusia itu hidupya serba tersedia sobat. Allah sudah menyediakan semua kebutuhan kita di dunia mulai dari bahan makanan, minum, udara, dsb. Jikalau kita kekurangan, kita tinggal minta kepada Allah dan InsyaAllah Dia akan memenuhi segala kebutuhan kita. Tapi, semua itu gag kaya sulap lho, harus dibarengi dengan ikhtiyar atau usaha.
Selain itu sobat, do'a itu ada tata caranya. Sama seperti kita ketika minta uang pada ibu. Biasanya ada jurus rayuan dulu kaya, Ibuku yang cantik... hehe. Biar ibu kasih uang dan bisa lebih banyak dari yang kita minta. Begitu pula ketika kita berdo'a kepada Allah. Menurut ilmu sopan santun, sopan gag kalau kita minta sesuatu kepada atasan dengan nada menyuruh? Gag sopan kan... Kalau gini, "Berilah aku rizki yang banyak, tunjukkalah kepada jalan-Mu" Jika kita bedakan dengan "Ya Allah Ya Razzaq, Maha Pemberi Rizki, Limpahkanlah dan lancarkanlah...."
Gimana? Beda kan? Sopan mana?? Kalian yang bisa menjawab:).. Saya bicara seperti ini tidak asal-asalan sobat, dalam Al-Qur'an disebutkan yakni dalam QS Al-A'raf ayat 180:


وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ فَادْعُوهُ بِهَا ۖ وَذَرُوا الَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِي أَسْمَائِهِ ۚ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
"Hanya milik Allah asmaa-ul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan."

Itulah yang bisa saya sampakan semoga bermanfaat:).. Seri selanjutnya mengenai Do'a yang mustajabah dan jangan lupa tunggu seri pembuktian Do'aku...:)
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


0 komentar:

Posting Komentar